Peran guru adalah mengarahkan perubahan dan perkembangan peserta didik dengan potensi yang dianugrahkan Allah Swt berupa akal yang kemudian dengan akal itu anak didik memperoleh ilmu pengetahuan yang bermanfaat bukan hanya untuk dirinya melainkan untuk masyarakat sekitar serta dengan ilmu itu anak didik dapat menjalankan perintah sebagai khalifah dimuka bumi ini.

Belajar merupakan aktivitas yang menghasilkan perubahan pada diri individu, baik yang actual maupun potensial, perubahan itu pada dasarnya berupa apa yang didapat kan lewat kemampuan baru, yang berlaku dalam waktu yang relative lama. Perubahan terhadap pandangan belajar mengajar membawa konsekuensi kepada guru untuk meningkatkan peran dan kompetensinya karena proses belajar mengajar dan hasil belajar anak didik sebagian besar ditentukan oleh peranan dan kompetensi guru. Guru yang kompeten akan mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan akan lebih mampu mengelola kelasnya dengan baik sehingga hasil belajar anak didik akan berhasil.

Guru hendaknya mampu mengelola kelas sebagai lingkungan belajar serta merupakan aspek yang perlu diorganissikan. Khususnya pada sekolah tingkat pemulaatau yang dikenal dengan Taman Kanak-kanak yang mana anak didiknya masih sangat memerlukan perhatian guru khuhsusnya dalam perspektif pengelolaan kelas.

Dunia pendidikan tidak bisa lepas dari apa yang dinamakan dengan keprofesionalan guru agar tujuan pendidikan dapat diraih sebagaimana yang diharapkan baik dalam hal psikologis anak, dilihat dari sudut pandang yang spesifik pengelolaan kelas yang baik merupakan tuntutan yang mampu harus dipenuhi oleh seorang guru. “peran guru dalam mengelola kelas dirumuskan dalam empat bagian yang merupakan kemampuan dasar bagi seorang guru yang meliputi bahan pelajaran, mengelola program pembelajaran pembelajaran, menggunakan media serta menilai prestasi anak. Berikut akan diuraikan tentang peran guru dalam mengelolaan kelas diantaranya:

1. Bahan Pelajaran

Sebelum seorang guru tampil di depan kelas, terlebih dahulu harus menguasai bahan yang dikontrakan sekaligus bahan yang dapat mendukung jalannya proses pembelajaran. Dalam hal ini yang dimaksud menguasai bahan bagi guru mengandung dua lingkup penguasaan materi yaitu menguasai bahan bidang studi dalam kurikulum sekolah dan menguasai bahan yang akan disajikan.

2. Mengelola program

Guru yang kompeten harus mampu mengelola program pembelajaran dengan baik, dalam hal ini ada beberapa langkah yang harus ditempuh antara lain:

a. Merumuskan tujuan intruksional pembelajaran

b. Mengenal dan dapat merumuskan proses instruktusional yang tepat

c. Melaksanakan proses pembelajaran

d. Mengenal kemampuan anak didik

e. Merencanakan dalam melaksanakan remedial.

Program pembelajaran merupakan dasar dan sarana pendukung bagi guru dalam melakukan kegiatan interaksi pembelajaran disekolah, dimana seorang guru dituntut untuk bisa menguasai keadaan anak didik. Karena tidak semua anak didik bisa diam dikala seorang guru sedang menyampaikan materi pembelajaran, sehingga guru harus betul-betul dapat menguasai keadaan anak.

3. Menggunakan media/sumber belajar

Menggunakan media atau sumber belajar, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan oleh guru antara lain:

a. Mengenal, memilih dan menggunakan suatu media

b. Alat bantu dalam pelajaran yang sederhana agar mudah didapat dan tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda

c. Menggunakan buku sumber yang diperlukan lebih dari satu serta ditambah buku lain yang dapat menunjang

d. Menggunakan fasilitas perpustakaan dalam proses pembelajaran baik yang berhubungan langsung seperti buku panduan atau tidak langsung seperti gambar-gambar yang dibutuhkan dalam praktek belajar.



4. Menilai prestasi anak

Setiap anak pada dasarnya memiliki perbedaan antara satu dengan yang lain, perbedaan semacam ini dapat membawa akibat perbedaan-perbedaan pada pada kegiatan yang lain, seperti perbedaan dalam hal belajar. Persoalan ini perlu diperhatikan oleh seorang guru, karena dengan itu berarti guru dapat mengambil tindakan-tindakan instruktusional yang lebih tepat dan memadai.